Proses transformasi digital untuk industri otomotif telah dipercepat oleh teknologi cloud computing dan Artificial Intelligence (AI) sejak dimulainya pandemi global pada tahun 2020. Meskipun migrasi cloud untuk sektor ini dimulai hanya sebagai solusi sementara untuk menjaga bisnis tetap berjalan dan berjalan dari jarak jauh untuk jangka waktu tertentu, namun tren pemindahan perangkat lunak otomotif dan aplikasi penting lainnya ke cloud saat ini telah mengambil alih seluruh industri, termasuk perusahaan kecil, produsen, dan vendor perangkat lunak di berbagai bidang. Keunggulan teknologi komputasi awan telah diterima dengan baik dan banyak perusahaan. Di semua subsektor industri otomotif, cloud memiliki peran penting dalam memaksimalkan produktivitas mereka pada tahun 2022.

Awal transformasi digital untuk sektor otomotif

Tidak diragukan lagi, sejauh ini cloud telah membantu banyak perusahaan untuk memaksimalkan rantai pasok (supply-chain) mereka berkat kemampuannya yang canggih dengan efisiensi biaya dan fleksibilitas yang tinggi. Original Equipment Manufacturers (OEMs) telah memainkan peran penting dalam perjalanan transformasi sektor ini dengan melangkah maju untuk mengubah model lama mereka yang statis menjadi model berbasis cloud yang lebih canggih dan agile. Dengan menerapkan sistem dan aplikasi inti ke cloud, produsen dapat mencapai kolaborasi yang lebih cepat. Selain itu operasi yang lebih otonom, dan integrasi tanpa batas di sepanjang rantai pasok mereka.

Hal ini mengikuti pergeseran model operasional di industri otomotif, yang menciptakan pasar baru bagi pengembang perangkat lunak, engineers, dan produsen untuk mengeksplorasi dan memanfaatkan sebagai bisnis gabungan dalam sektor ini. Transformasi ini sekarang bergerak cepat di seluruh industri, mendorong produsen sepenuhnya untuk mengembangkan arsitektur cloud-native, software defined vehicle (SDV) atau istilah mengenai fitur dan fungsi kendaraan yang diaktifkan melalui perangkat lunak, user experience yang lebih baik, dan layanan mobilitas yang lebih efektif.

Bagaimana Adopsi Cloud Memberi Manfaat Bagi Sektor Otomotif?

• Membantu mengeliminasi operasi yang rumit

Operasi yang kompleks adalah karakteristik untuk seluruh sektor otomotif. Baik pekerjaan seorang engineers, perancang, atau produsen, proses sehari-hari melibatkan tingkat keahlian yang tinggi, didukung oleh alat dan aplikasi yang memungkinkan implementasi proses ini. Arsitektur otomotif tradisional yang digunakan oleh para spesialis biasanya memiliki berbagai fitur teknis. Hal tersebut memfasilitasi penggunaan alat analisis, perangkat lunak teknik, dan perangkat keras di fasilitas khusus. Seluruh pengaturan ini membutuhkan daya komputasi yang sangat kuat dan terukur dari server internal. Sehingga dapat memberikan tenaga besar yang dibutuhkan sesuai permintaan desain atau produksi.

Apa yang membuat cloud menjadi alternatif yang lebih baik daripada infrastruktur on-premise adalah kesederhanaan model penggunaan dan sumber daya komputasi dalam jumlah tak terbatas yang dapat diakses oleh unit otomotif kapanpun saat akan dibutuhkan. Bergantung pada jenis penggunaan cloud, sektor otomotif dapat mengambil manfaat dari model infrastruktur yang jauh lebih sederhana yang akan memungkinkan mereka untuk mengatasi kerumitan yang tidak perlu dalam mengintegrasikan sistem di front end dengan back end.

• Cloud mendukung kolaborasi

Serupa dengan sektor – sektor lainnya, cloud mendorong kerja sama yang lebih cepat dan lebih baik dalam industri otomotif. Karena komunikasi antara produsen, engineers, dan kolaborator pihak ke tiga merupakan kunci utama, memiliki teknologi yang andal dan aman di mana informasi dapat dibagikan dan disimpan merupakan hal yang sangat penting. Inilah alasan perusahaan otomotif saat ini cenderung memilih solusi perangkat lunak yang dihosting di cloud untuk alat kolaborasi dasar. Selain itu pertukaran informasi dapat dilakukan dengan aman dari berbagai penjuru dunia. Sifat pekerjaan di sektor otomotif membutuhkan upaya kolektif tidak hanya dari anggota perusahaan secara internal. Tetapi juga dari bisnis luar, kontraktor, konsultan, dan perusahaan pihak ketiga yang membutuhkan akses terbatas ke sumber daya bersama.

Alasan mengapa solusi cloud seperti Data as a Service (DaaS) dan Software as a Service (SaaS) merupakan alternatif yang bagus. Solusi tersebut cocok untuk menerapkan perangkat lunak kolaborasi ke semua entitas di sektor ini. Solusi ini memudahkan pengaturan perangkat keras yang ada di perusahaan dan memberikan ruang untuk celah keamanan dalam proses kolaborasi multilateral.

• Keamanan yang ditingkatkan

Tentang keamanan, kita harus menyebutkan fitur perlindungan data yang disempurnakan dari cloud dan pentingnya sistem yang kaku di sektor otomotif. Kejahatan siber semakin meluas di dunia maya di semua sektor, terlepas dari sifat pekerjaan atau sistem keamanan yang ada. Sektor otomotif telah menjadi sasaran lebih banyak ancaman siber sejak dimulainya pandemi global dan peningkatan perlindungan sistem diperlukan untuk memastikan bahwa produsen, engineers, distributor, dan semua pihak ketiga yang terlibat menggunakan ruang kerja virtual yang sama amannya.

Solusi desktop cloud yang menggunakan perangkat lunak otomotif sangat aman dari serangan siber. Lalu dipantau oleh spesialis keamanan siber sepanjang waktu di pusat data penyedia cloud. Dengan cara ini, semua orang yang terlibat dalam manufaktur, desain, dan manajemen merasa aman untuk berbagi dan beroperasi di cloud. Tanpa menghadapi masalah keamanan yang selalu ada pada infrastruktur lama.

Industri otomotif bergerak secara bertahap untuk mengadopsi solusi, aplikasi, layanan, dan infrastruktur yang di-host di cloud. Sehingga memungkinkan mereka memiliki integrasi yang lebih mulus untuk operasi yang kompleks di seluruh rantai pasok. Masih banyak benefit lain dari cloud dalam industri otomotif di masa yang akan datang, namun satu hal yang jelas, cloud menjanjikan penghematan biaya yang besar. Cloud juga memberikan jalur yang lebih cepat menuju inovasi, dan kolaborasi yang lebih baik di era transformasi digital saat ini.

Let’s Accelerate with Flou Cloud,

Let’s Grow and Flow!

#TransformWithUs

Temukan artikel menarik lainnya di Blog FLOU Cloud.

Author: Luthfi Faqihuddin

Source: We-IT